VLSM (Variable Length Subnet Mask)
Pengertian
VLSM atau Variable Length Subnet Mask adalah sebuah cara pengelolaan pengalamatan IP yang lebih terstruktur dibandingkan sekedar menggunakan FLSM atau Fixed Length Subnet Mask. Dari kata Variable Length diartikan bahwa panjang prefix yang dihasilkan dari perhitungan pengelolaan alamat jenis ini akan bervariasi dibandingkan FLSM yang sifatnya tetap.
Perhitungan IP Address menggunakan metode VLSM adalah metode yang berbeda dengan memberikan suatu Network Address lebih dari satu subnet mask, jika menggunakan CIDR dimana suatu Network ID hanya memiliki satu subnet mask saja, perbedaan yang mendasar disini juga adalah terletak pada pembagian blok, pembagian blok VLSM bebas dan hanya dilakukan oleh si pemilik Network Address yang telah diberikan kepadanya atau dengan kata lain sebagai IP address local dan IP Address ini tidak dikenal dalam jaringan Internet, namun tetap dapat melakukan koneksi kedalam jaringan Internet, hal ini terjadi dikarenakan jaringan Internet hanya mengenal IPAddress berkelas.
VLSM atau Variable Length Subnet Mask adalah sebuah cara pengelolaan pengalamatan IP yang lebih terstruktur dibandingkan sekedar menggunakan FLSM atau Fixed Length Subnet Mask. Dari kata Variable Length diartikan bahwa panjang prefix yang dihasilkan dari perhitungan pengelolaan alamat jenis ini akan bervariasi dibandingkan FLSM yang sifatnya tetap.
Perhitungan IP Address menggunakan metode VLSM adalah metode yang berbeda dengan memberikan suatu Network Address lebih dari satu subnet mask, jika menggunakan CIDR dimana suatu Network ID hanya memiliki satu subnet mask saja, perbedaan yang mendasar disini juga adalah terletak pada pembagian blok, pembagian blok VLSM bebas dan hanya dilakukan oleh si pemilik Network Address yang telah diberikan kepadanya atau dengan kata lain sebagai IP address local dan IP Address ini tidak dikenal dalam jaringan Internet, namun tetap dapat melakukan koneksi kedalam jaringan Internet, hal ini terjadi dikarenakan jaringan Internet hanya mengenal IPAddress berkelas.
Tutorial VLSM
1. Membuat topologi jaringan seperti dibawah

2. Memberi IP Address pada setiap PCnya
- PC 0 sebagai LAN_A
- PC 2 sebagai LAN_C
- PC 1 sebagai LAN_B

- PC 3 sebagai LAN_D
3. kemudian mengatur routernya
- mengatur atau memberi fa0/0
- memberi s0/0/0 ataupun s/0/0/1
- mengatur router RIP
a) Router 0 ssebagai WAN_1
b) Router1 sebagai WAN_2
c) Router 2 sebagai WAN_3
4. Langkah selanjutnya kita melakukan uji coba dengan cara melakukan PING ke PC
- PING PC 0 atau LAN_A

2. Memberi IP Address pada setiap PCnya
- PC 0 sebagai LAN_A
- PC 2 sebagai LAN_C
- PC 1 sebagai LAN_B

- PC 3 sebagai LAN_D
3. kemudian mengatur routernya
- mengatur atau memberi fa0/0
- memberi s0/0/0 ataupun s/0/0/1
- mengatur router RIP
a) Router 0 ssebagai WAN_1
b) Router1 sebagai WAN_2
c) Router 2 sebagai WAN_3
4. Langkah selanjutnya kita melakukan uji coba dengan cara melakukan PING ke PC
- PING PC 0 atau LAN_A













